Makan Korban, Warga Tanam Pohon Pepaya di Jalan Lintas Rimbo Bujang

SIDAKPOST.ID, TEBO – Sudah berlangsung 3 bulan lebih lobang menganga terkesan dibiarkan begitu saja, tepatnya di depan Sate Wulan  Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo.

Kini lobang menganga tersebut, kembali memakan korban pemotor luka parah akibat terjatuh di lobang mengaga itu. Dikethui korban bernama M. Budianto (35) warga Jalan Rawa Mangun Kelurahan Wirotho Agung Rimbo Bujang.

Awal kejadian, M.Budianto mengendarai Sepeda motor Vario warna hitam datang dari arah Jalan 7 menuju ke Masjid Al Huda Wirotho Agung untuk Shalat Zuhur.

Namun sesampainya di TKP, korban masuk lobang yang menganga dan terjatuh bersama Sepeda motornya, Kamis (3/1/2018) sekira pukul 12.30 wib.

Baca Juga :  Kopda Andri Hadi, Hadiri Musrenbang Desa

Saksi mata di TKP Yeti dikonfirmasi sidakpost.id menuturkan, saat itu dirinya mendengar suara beturan keras menghantam aspal dan melihat korban terjatuh bersama Sepeda motornya karena masuk lobang menganga.

“Korban terjadi kecelakaan tunggal mengalami luka parah di kaki kanannya, kebetulan tak jauh dari TKP ada warga yang melihat dan menolong korban dibawa ke Puskesmas rerdekat untuk mendapat perawatan medis,” terang Yeti saksi kejadian di TKP.

Saat didatangi dirumahnya di Jalan Rawa Mangun Wirotho Agung M.Budianto sedang terbaring dengan menahan rasa sakit mengatakan, membenarkan kaki kanannya dilutut dan jari kaki kanan mendapat belasan jahitan oleh petugas medis.

Baca Juga :  Debit Air Sungai Alai Naik, Aipda Juanda Cek ke Lokasi

“Kata petugas medis apabila selama tiga hari jari kaki yang dijahit tidak bergerak, terpaksa akan dilakukan amputasi, ” kata M.Budianto.

Sementara Sugiono tokoh masyarakat Wirotho Agung saat berada dirumah korban mengatakan, dirinya berharap kepada pihak atau Instansi terkait segera menutup lobang didepan Sate Wulan atau depan Loket Travel Mandiri Ceria Jalan Pahlawan Wirotho Agung. Karena bila dibiarkan akan menyusul korban lain.