” Netralitas TNI AD Jangan Diragukan, Bila Melanggar Akan Ditindak Tegas “

Kadispenad, Brigen TNI Alfret Denny D. Tuejeh.

SIDAKPOST.ID, JAKARTA – Kadispenad Brigjen TNI Alfret Denny D. Tuejeh menegaskan bahwa, dalam perhelatan Pilkada Serentak 2018 maupun tahapan Pemilihan Legistlatif dan Pemilihan Presiden/Wakil Presiden, tahun 2019 mendatang, TNI AD tetap menjaga Netralitas.

Pasalnya, TNI AD senantiasa menjaga dan memegang teguh Netralitas TNI. Hal ini tidak terlepas dari komitmen TNI AD, yang sering disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono.

Dalam pernyataan resminya di Mabesad, Jumat (22/6/2018), Brigen TNI Alfret Denny D. Tuejeh menyampaikan bahwa “Bagi TNI AD, Netralitas TNI merupakan jiwa, nafas dan sikap setiap prajurit. Tidak hanya terkait dengan pesta Demokrasi, namun juga dalam kehidupan kesehariannya. Baik didalam kedinasan maupun kehidupan sosial kemasyarakatan. Ini sudah final, tidak bisa ditawar-tawar, bahkan diragukan maupun dipertanyakan lagi”.

Baca Juga :  Gunakan Waktu Luang, Satgas bersama Anak-anak Mancing Ikan

Kemudian, dalam menyikapi situasi Politik yang demikian dinamis menjelang hari pencoblosan tanggal 27 Juni 2018, Kadispenad mengajak agar seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah dengan baik.

“Menjelang hari pemilihan yang sudah tinggal hitungan jari, TNI AD mendorong agar seluruh rakyat Indonesia untuk terlibat secara aktif dan positif guna mendukung terlaksananya pemilihan kepala daerah serentak di 171 wilayah secara langsung, umum, jujur, adil serta damai,” ujar Brigen TNI Alfret Denny D. Tuejeh.

Baca Juga :  Kunjungi Makodim Bute, Danrem 042/Gapu Tegaskan Jaga Netralitas TNI

Lebih lanjut, dalam menyikapi keikutsertaan para purnawirawan dalam Pilkada, Kadispenad juga menyatakan bahwa sebagaimana telah diatur dalam UUD 1945 dan UU TNI No 34 tahun 2004, TNI AD tidak akan pernah terlibat, melibatkan diri atau dilibatkan dalam politik praktis.