SIDAKPOST.ID,TEBO – Setelah Forkopimcam dan Lintas Agama Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo Jambi menggelar aksi pernyataan sikap menolak Terorisme dan Radikalisme, kali ini kembali warga Desa Sapta Mulya secara tergas menyatakan sikap menolak Terorisme dan Radikalisme, usai pertemuan rutin, Minggu (26/11/2017).
Kegiatan rutin pertemuan pada setiap bulan yang dilaksanakan oleh para perangkat desa tingkat dusun bertempat di RT/07 Desa Sapta Mulia, yang dihadiri oleh Bhabinkamtibmas Kadus Tri Mulia dan Asta Mulia, Ketua RW, RT, dan Anggota BPD.
Kaur Pembangunan Desa Sapta Mulia Hambali mengatakan, pernyataan sikap ini dilakukan tak lain, untuk rasa kecintaan kepada bangsa dan keutuhan NKRI dan Pancasila sebagai Idiologi Negara sudah final.
“Kita sepakat untuk menolak Terorisme dan Radikalisme, Pancasila dan NKRI sereta UUD 1945 maupun Bhineka Tunggal Ika Harga Mati,” tegas Hambali
Bhabinkamtibmas Brigpol Roy Situmorang sangat mendukung kegiatan rutin pertemuan para perangkat desa tingkat dusun dan mendukung pernyataan sikap msyarakat menolak Terorisme dan Radikalisme.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan masyarakat dan pernyataan sikap menolak Radikalisme dan Terorisme. NKRI harga mati,”ujar Brigpol Roy.
Dikatakannya, bahwa masyarakat memiliki tanggung jawab besar yakni ukut mengawasi dan mengawal dana desa (DD).
”Mari kita bersama-sama peduli akan lingkungan dengan mengawasi warga pendatang,tamu wajib lapor kepada RT setempat dan Siskamling harus di aktifkan,” Pungkasnya. (asa)