SIDAKPOST.ID, TEBO – Dampak dari kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes) dinilai masih minim atau kurang, sehingga bisa menjadi pemicu status Zona merah diwilayah Kabupaten Tebo, Zona merah ini dengan tingkat tinggi penyebaran pandemi Covid-19.
Kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19 masih berkurang dan warga masih banyak menyepelekan kondisi pandemi ini, masih banyak ditemukan warga nekat tidak mau pakai masker, tidak mau menjaga jarak dan tempat kerumunan masih banyak ditemukan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Babinsa Koptu Syafarudin Koramil 416-07/Rimbo Bujang Kodim 0416/Bute pada saat komsos dengan Tokoh masyarakat, bertempat di Desa Pematang Sapat Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo.
Babinsa Syafarudin juga mengatakan,
bahwa indikatornya tidak jauh dari tingkat kepatuhan prokes masyarakat menurun kurang sadar, sehingga bisa memicu wilayah Tebo ini menjadi Zona merah,”kata Babinsa Syafaruddin, Selasa (10/08/2021).
Peningkatan grafik kasus Cvid-19, imbuh Koptu Syafarudin, yang terus meningkat diwilayah Kabupaten Tebo dikhawatirkan akan lebih banyak memakan korban. Untuk itu, meskipun tindakan ini menimbulkan pro dan kontra namun harus kita jalankan, karena keselamatan warga adalah hukum tertinggi.
“Mari kita terapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah yaitu rajin cuci tangan pakai sabun, memakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, pola hidup bersih dan mengikuti Suntik Vaksinasi Covid-19,” pungkasnya. (asa)
