SIDAKPOST.ID, BUNGO – Memasuki hari kedua bulan suci romadhan warga bungo berdantan membeli kebutuhan pokok untuk keperluan sehari-hari. Seperti yang ada dipasar atas Muara Bungo, hari kedua puasa warga antusias memadati lokasi pasar.
Salah satu pedagan ayam, Kusdianto (35) mengatakan, kenaikan harga daging ayam memasuki bulan puasa tidak terlalu tinggi, hanya berkisar tiga ribu rupiah dari harga sebelumnya.
“Kenaikan ini tidak terlalu tinggi, besar harapan pembeli ramai dan masalah harga tidak terlalu tinggi stabil jelang akhir romadhan nanti. Kita juga mengambil ayam tersebut dari toke dan jual di pasar tradisional pasar atas Muara Bungo,” Tuturnya.
Dilain tempat, buk Maryam penjaul cabai ketika dibincangi sidakpost.id menyebutkan, harga kebutuhan pokok tahun ini, tidak terlalu tinggi kenaikannya, karena mengingat ekonomi warga bungo belun terlalu baik.
“Ramainya pasar dan minat pembeli, didukung dari harga karet dan sawit. Apabila harga karet dan sawit naik, secara otomatis banyak pembeli berdatangan untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari,”ujar Maryam.
Sementara, salah satu pembeli, Ubaidah mengatakan, ia sengaja berbelanja kepasar tradisional pasar atas Muara Bungo untuk membeli kebituhan dan keperluan berbuka dan sahur.
“Kalau dipasar kami bisa membeli berbagai macam kebutuhan bulan puasa walaupun tidak banyak yang kami beli. Seperti cabe,bawang merah ayam dan kebutuhan lainnya bisa didapat dipasar. Besar harapan harga cabai dan sayuran serta daging tetap satabil hingga akhit romadhan,”harapnya. (zek)