SIDAKPOST.ID, TEBO – Segala upaya terus dilakukan instansi pemerintah dalam rangka memutus mata rantai wabah Covid-19 di Kabupaten Tebo dan itu diapresiasi pedagang.
Seperti dilakukan oleh Disperindagnaker Tebo, Dinas Damkar dan Penyelamatan Tebo, Tim Covid-19 Tebo dan bekerja sama dengan PMI cabang Rimbo Bujang kembali menyemprot cairan disinfektan.
Tampak dilokasi pasar Sarinah Wirotho Agung pasar tradisional, selama dalam penyemprotan itu, semua toko ditutup sementara.
Kabid Perdagangan Disperindagnaker Kabupaten Tebo Edi Sopyan dibincangi mengatakan bahwa, penyemprotan disinfektan dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran wabah virus Corona.
“Penyemprotan disinfektan di pasar Sarinah dilakukkan dua minggu sekali. Selain pasar Sarinah juga pasar Sungai Bengkal serta pasar Tebo Tengah, kita lakukan penyemprotan,” ujar Kabid Edi Sopyan.
Seketaris PMI Kabupaten Tebo Slamet Setya Budi mengatakan, sedikitnya 20 orang terdiri dari PMI dan Damkar Tebo diturunkan membantu penyemprotan disinfektan di pasar Sarinah.
“Penyemprotan ini untuk mengantisipasi penyebaran wabah virus Corona di pasar Sarinah, supaya pedagang dan pembeli terhindar dari Corona,” kata Slamet.
Sementara, ketua pasar Sarinah Wirotho Agung Hadi Sutrisno menyebutkan, pihaknya mengucapkan terimah kasih kepada Pemkab Tebo melalui Dinas terkait dan Tim pencegahan Covid-19 Tebo yang telah menyemprot cairan disinfektan di pasar Sarinah.
“Dengan adanya penyemprotan ini kita berharap pasar Sarinah bersih dari virus Corona. Pedangan juga tak was-was bila terus disemprot disinfektan biar wabah Corona menjauh, untuk pedangang dan pengunjung tetap menjaga kebersihan pasar,” harapnya. (nwr/asa)
