SIDAKPOST.ID, BUNGO – Ucapan bernada sinis terhadap profesi wartawan yang keluar dari mulut Sayuti, Rio atau yang biasa disebut Kepala Desa, Sepunggur, kecamatan Bathin II Babeko, sempat membuat para pewarta di kabupaten Bungo naik pitam.
Namun persoalan ini langsung bisa diselesaikan dengan baik setelah dilakukan duduk bersama.
Persoalan ini pertama muncul setelah yang bersangkutan mengeluarkan ucapan yang tidak disangka-sangka didalam forum resmi Rio se kabupaten Bungo, pada Senin (6/11) kemarin di Amaris Hotel Muara Bungo.
“Kami tidak takut sama polisi atau jaksa, akan tetapi kami takut sama wartawan yang meminta uang kepada kami,” demikian ucapan Sayuti dihadapan para Rio yang dihadiri Wakil Bupati Bungo, H. Safrudin Dwi Apriyanto, Kepala Dinas PMD, Para Camat, Kasat Reskrim Polres Bungo dan sejumlah pejabat Pemda Bungo.
Sontak ucapan ini langsung membuat Ketua DPW JOIN Provinsi Jambi naik pitam, dan berniat memperkarakan ucapan Rio Sayuti yang mengatakan bahwa semua wartawan itu disamakan ulah wartawan ke ranah hukum.
Menyadari dia telah salah berucap, Rio Sayuti didampingi, Plt Kepala Dinas PMD Bungo Taufik Hidayat dan Camat Bathin II Babeko Giyatno serta beberapa rio dan perangkat dusun di kecamatan Bathin II Babeko langsung memberikan klarifikasi dan meminta maaf kepada seluruh wartawan di Bungo.
Permintaan maaf itu disampaikan Rio Sayuti dihadapan hampir seluruh anggota PWB, dan anggota JOIN di Bungo pada Senin malam kemarin dengan disaksikan oleh Plt Kadis PMD dan Camat Bathin II Babeko.
Dia mengaku tidak berniat menyinggung wartawan secara keseluruhan atas ucapan yang terlanjur dia kemukakan dihadapan forum resmi itu.