SIDAKPOST.ID, BUNGO – Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo mengimbau masyarakat untuk mewaspadai penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) pada saat musim penghujan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo, dr. Saparuddin Matondang mengatakan saat musim penghujan seperti sekarang ini perlu di waspadai, karena berbagai dampak penyakit dapat terjadi.
Dikatakannya, pada musim hujan ini sangat rawan terhadap penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD). Karena di musim seperti ini fase dimana berkembang biaknya jentik-jentik nyamuk aides aegypti.
Dari data bulan Februari tahun 2023 ada 7 kasus Demam Berdarah yang telah terjadi, rata-rata usia pasien yang terkena berusia 9 tahun hingga 20 ke atas.
Meski sudah dinyatakan sembuh semuanya, namun tetap harus lebih waspada. Untuk itu, diimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekitar.
“Seperti melaksanakan kegiatan gerakan masyarakat hidup sehat (Germas), membersihkan lingkungan, baik itu selokan, sampah, atau apapun yang bisa membuat sarang nyamuk Aedes Aegypti itu berkembang biak,” ujarnya, Senin (13/3).
Selain demam berdarah, Matondang menambahkan, masyarakat juga di minta untuk mewaspadai beberapa penyakit yang lain menyerang pada musim penghujan ini seperti diare, infeksi saluran pernapasan akut dan alergi kulit.
“Masyarakat juga di minta selalu menjaga kondisi tubuh supaya tidak sakit, karena di musim penghujan ini tentu akan banyak dampak-dampak penyakit yang muncul,” tambahnya.
Lebih lanjut kata dia, dengan meningkatnya curah hujan beberapa hari terakhir maka dari Dinkes juga melakukan antisipasi dan kesiapan menghadapi bencana banjir dan tanah longsor. Seluruh puskesmas siaga bila diperlukan oleh masyarakat setempat.
