SAROLANGUN – Ratusan rumah warga Desa Rangkiling Simpang, Kecamatan Mandiangin, Kabupaten Sarolangun menjadi korban amukan angin puting beliung yang terjadi pada Jum’at (16/10/20) malam.
Hembusan angin kencang dan disertai hujan deras tersebut nyaris menghabiskan atap rumah warga. Tak hanya itu saja, 1 buah tiang listrik pun roboh dan memaksa membuat listrik padam selama kurang lebih 10 jam.
Camat Mandiangin, Pajardin mengatakan bahwa pasca kejadian tersebut, pihak Kecamatan pada pagi tadi (17/10/20) langsung turun ke lokasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk membantu membersihkan puing puing akibat amukan angin puting beliung.
Dari keterangan Camat setempat, data yang berhasil dihimpun sebanyak 100 rumah yang mengalami kerusakan. Sebanyak 50 rumah mengalami kerusakan berat dan selebihnya kerusakan sedang dan ringan.
“Kami bersama BPBD telah melakukan pendataan. Sekitar 100 rumah yang mengalami kerusakan, setengah dari itu mengalami kerusakan berat dan selebihnya rusak ringan dan sedang,” ungkap Camat.
Sementara itu, Ketua Pelaksana BPBD Sarolangun, Trianto mengatakan bahwa telah menurunkan petugas ke lokasi. Dan kerugian dari kejadian tersebut ditaksir ratusan juta rupiah.
“Petugas sudah diturunkan ke lokasi. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Kami bersama pihak kecamatan dan yang lainnya membantu warga membersihkan sisa kerusakan dan juga melakukan pendataan. Untuk kerugian sendiri diperkirakan ratusan juta,” tandasnya. (MM)
