SIDAKPOST.ID, TEBO – Diterjang angin kencang disertai hujan pohon karet di ruas jalan Desa Giri Purno Kecamatan Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo tumbang menutup jalan, Minggu (18/11).
Tak hanya pohon yang tumbang, terlihat debit air Sungai juga naik, akibatnya berdampak sejumlah pemukiman warga yang berada di dataran rendah ada yang terendam banjir.
Terkait kondisi ini, pihak terkait dan stakeholder menyampaikan himbauan kepada masyarakat yang bermukim dipinggiran Sungai Batanghari untuk waspada adanya banjir sewaktu-waktu air sungai bisa meluap.
Bhabinkamtibmas Aipda Dadan Juanda dari Polsek Rimbo Ilir mengingatkan warga, untuk waspada dimusim hujan diiringi angin kencang seperti sekarang ini.
Hati – hati saat melintasi kebun karet dan tak kalah pentingnya warga harus lebih waspada yang rumahnya radius dekat dengan pepohonan berukuran besar.
“Masyarakat kita ingatkan dimusim hujan diiringi angin kencang, sudah ada sejumlah pohon kayu besar tumbang di desa akibat diterjang angin kencang seperti di Desa Giripurno dan desa lainnya,” ungkap BKTM Aipda Dadan Juanda, pada Minggu (18/11/2018).
Lanjut Aipda Dadan mewanti – wanti, kepada warga yang bermukim di Bantaran Sungai supaya super waspada dimusim hujan sekarang ini akibat debit air tinggi Air Sungai bisa meluap sewaktu – waktu dapat menimbulkan banjir bandang.
“Masyarakat harus lebih waspada saat mengendarai Sepeda motor, maupun pejalan kaki saat melintasi kebun karet. Karena sudah banyak pohon karet yang tumbang diterjang angin kencang. Alhamdulillah belum ada korban, akibat ambruknya pepohonan ini,” pungkasnya. (asa)
