SIDAKPOST.ID,TEBO – Lembaga Adat Melayu (LAM) Jambi dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tebo mengajak kepada semua masyarakat untuk menyambut malam pergantian tahun baru 2019, dengan menggelar doa bersama baik dengan keluarga dirumah atau di tempat ibadah sesuai agama dan kepecayaan masing-masing.
Ketua LAM Kabupten Tebo H.Zaharudin dikonfirmasi sidakpost.id menuturkan, pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tebo dalam menyambut pergantian malam tahun baru 2019, supaya tidak berlebihan hura – hura seperti membunyikan petasan dan kembang api.
Selain menggunakan petasan dan kembang api dapat membahayakan lingkungan, juga pemborosan dari segi ekonomi. Oleh karena itu, sambutlah tahun baru dengan berdoa.
“Kita ingatkan kepada masyarakat dalam menyongsong malam tabun baru dengan menggelar doa bersama sesuai agama dan kepercayaan masing – masing, memohon kepada tuhan yang maha kuasa agar bangsa dan negeri ini diselamatkan dari mara bahaya,” ungkap H. Zaharudin, Jumat (28/12).
Ketua MUI Kabupaten Tebo Kyai H.Rifai Ahmad, juga menghimbau kepada masyarakat khususnya umat islam dalam menyambut malam pergantian tahun baru, menggelar doa bersama keluarga di rumah atau menggelar doa bersama warga di Musholla maupun Masjid yang ada di Desa maupun Kecamatan.
“Pada malam pergantian tahun baru 1 Januari 2019 di Masjid Agung Al-ittihad Muara Tebo, akan digelar tablig akbar dan istighosah serta Sholawatan bersama masyarakat,” kata Kyai H.Rifai Ahmad.
Lanjutnya, malam pergantian tahun baru digelar doa bersama memohon kepada Allah SWT agar bangsa dan negara indonesia diberikan keselamatan dan dijauhkan dari berbagai bencana.