SIDAKPOST.ID, MUARO JAMBI – Pemangkasan anggaran terkait covid-19 berdampak pada kegiatan di sekolah. Tak terkecuali Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Muaro Jambi.
Hal itu tentu berdampak kepada sekolah tidak bisa, melaksanakan kegiatan pembinaan dan pelatihan kesenian.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Muaro Jambi, Erwanisah, melalui Kabid Kebudayaan, Yanti, ketika dikonfirmasi mengatakan, program pembinaan dan pelatihan untuk SD dan SMP di tahun 2022 terhalang dikarenakan anggara dipangkas akibat Covid-19.
“Adapun kegiatan yang terdampak seperti pelatihan menari, pelatihan kompangan, pendampingan seniman masuk sekolah,” ujarnya.
Lebih lanjut diterangkan Kabid, jika anggaran tidak di pangkas artinya di tahun 2022 ini menjalankan program tahun 2021.
“Tahun 2022 kita jalankan di tahun 2023. Kita sama-sama berdoa mudah-mudahan covid cepat hilang dan program di kebudayaan kembali berjalan,” pungkas Yanti. (wir)