SIDAKPOST.ID, BUNGO – Masih dalam suasan lebaran idul fitri 1439 H. Pemuda Dusun Tanah Periuk, Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas, Kabupaten Bungo, punya cara tersendiri untuk menghibur masyarakat setempat.
Betapa tidak, lomba panjat pinang di pinggir sungai batang Tebo, menjadi hiburan yang unik yang disaksikan oleh ratusan orang, serta diikuti oleh anak-anak, Rabu (20/6/2018).
Uniknya lagi, lomba panjat pinang dilaksanakan tidak seperti biasanya, karena posisi batang tidak tegak lurus namun, miring ke arah sungai batang tebo. Akibatnya, banyak peserta dari anak-anak terjebur ke sungai karena, selain licin mereka juga kesulitan ke ujung batang pinang.
Walupun sulit, teihat dari peserta panjat pinang kategori anak-anak terlihat senang dan semnagat walaupun mereka jatuh ke sungai. Hiburan panjat pinang miring seperti itu, baru yang pertana kali dilaksabakan di Dusun Tanah Periuk.
Salah satu pemanjat Reza mengatakan, merasa senang bisa ikut dalam acara lomba panjat batang pinang ini, selain sulit peserta keasyikan karena jatuh langsung ke air bukan ke tanah.
“Senang dan bahagia sudah ikut manjat batang pinang bang. Karena biasanya kami ngeri jatuh ke tanah, tapi kali ini jatuh ke air, kan enak bang kami bisa langsung mandi, ” ungkap Reza.
Ketua panitia pelaksana mengatakan, pihaknya sengaja menggelar panjat batang pinang dengan miring ke air. Karena pesertanya anak-anak dan rawan jika dilakukan di tanah mengingat bisa jatuh dan membahayakan.
“Sebelum di gelar semua panitia sudah siap, yang di air sudah menunggu jika ada peserta terjatuh langsung di sambut oleh panitia yang berada di dalam air,” ungkap Juni.