SIDAKPOST.ID, BUNGO – Tempat nikah siri di bumi langkah serentak limbai seayun Kabupaten Bungo Jambi, tenyata bukan hanya isu belaka.
Pasalnya, tak beberapa jauh dari pusat kota Bungo, ada tempat nikah siri bagi pasangan yang tidak mendapat restu dari orang tua, atau lebih dikenal menikah diam-diam.
Alasan tak disetujui, malas dengan segala urusan yang ribet, hingga diam-diam ingin menambah istri menjadi pemicu utama para pasangan untuk menikah secara sirih.
Menariknya, untuk menuju tempat menikah siri tersebut, hanya bejarak tempuh beberapa kilo meter dari Muara Bungo. Dalam waktu satu jam sampai ke tujuan.
Tak begitu sulit dicari, setiba di lokasi, tim sidakpost.id pun ditanya, “ada yang mau nikah? ” ungkap salah satu petugas disana.
T pemilik tempat ini mengatakan, untuk nikah ditempatnya ini tak perlu banyak persyaratan, calon pengantin yang ingin nikah cukup hanya membawa dua lembar materai 6000 dan dua lembar pas foto masing-masing pengantin.
“Data diri, para saksi, wali, 2 materai 6000 dan pas foto,” ungkap T.
Usai persyaratannya lengkap, T langsung membacakan kutbah nikah yang dilanjutkan dengan ijab kabul.
Tak butuh waktu lama, proses pernikahan hanya memakan waktu setengah jam, setelah itu pasangan sudah sah menikah secara sirih dengan sepucuk surat bermatrai yang di tandatangani T, kedua pengantin dan para saksi.
Sebut, T untuk mendapatkan surat nikah resmipun pasangan nikah siri juga bisa di tempatnya, hanya saja pasangan cukup dengan melengkapi data kedua orang tuanya beserta adminitrasi yang bisa dibicarakan.
“Kalau mau surat nikah resmi juga bisa, hanya saja suratnya bukan berlabel Kabupaten Bungo, tapi dari padang,” tuturnya.
