SIDAKPOST.ID, BUNGO – Aksi pencurian meteran PDAM milik pelanggan wilayah Bungo semakin meresahkan. Betapa tidak, sudah 17 meteran yang dilaporkan warga ke pihak PDAM Pancuran Telago Bungo.
Seperti disampaikan seorang pelanggan PDAM Pancuran Telago Bungo, Sulaiman kepada sidakpost.id mengungkapkan, ada 4 unit meteran yang di curi di dekat ruko miliknya. Kejadian pada Selasa (28/02) malam.
“Ada 4 meteran yang hilang di RT 22/RW 07 Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Rimbo Tengah. Aksi pencurian meteran PDAM ini dilakukan pada malam hari, sehingga air yang dialiri dari PDAM terus mengalir, tapi kejadian ini sudah dilaporkan ke PDAM,” ujar Sulaiman.
Ia menambahkan, aksi pencurian meteran PDAM ini sudah meresahkan banyak orang dan perbuatan seperti ini harus diberantas oleh pihak kepolisian. Sudah lama meteran ini, baru kali ini dicuri.
“Kuat dugaan maraknya pencurian meteran PDAM karena, ingin mengambil Kuningan tembaga dan dijual ke penampung. Tentu aksi seperti ini, merugikan banyak orang dan juga pihak PDAM Pancuran Telago,” kata Sulaiman.
Terpisah, Dirut PDAM Pancuran Telago, Salman Alfarizi membenarkan pencurian meteran PDAM milik pelanggan banyak yang dicuri. Sementara ini, ada 17 meteran yang dilaporkan oleh pelanggan karena dicuri.
“Dugaan kami, pelaku pencurian meteran PDAM di rumah – rumah warga atau di ruko itu karena mengambil Kuningan tembaga lalu dijual. Kalau dinilai dengan uang harga satu unit meteran berkisar Rp 40-45 ribu,” kata Salman.
Lanjut Salman, semua mesin pelanggan yang dicuri segera diganti dengan yang baru. Tentu karena aksi pencurian marak, Himbauan kepada pelanggan untuk lebih waspada lagi, agar tidak terjadi pencurian yang sama di tempat lain.
