SIDAKPOST.ID, BUNGO – Tinggal beberapa hari lagi, akan memasuki bulan Suci Ramadhan 1440 H/2019 M. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Bungo, sudah menggelar rapat yang di pimpin langsung oleh Sekda Bungo H Ridwan Is, terkait lokasi Pasar Beduk dan Pasar Tumpah.
Camat Pasar Muara Bungo, Syofian Ma’as, saat dikonfirmasi mengatakan, setelah mengaki dan rapat bersama pak Sekda, Senin (29/4) kemarin, maka untuk lokasi pasar Beduk tahun ini kembali di sekitar lapangan Semagor. Tepatnya di depan Museum Juang Muara Bungo.
“Kemarin sudah rapat bersama bapak Sekda dan Dinas Koperasi, UKM dan Perindag, Persatuan Pedagang Pasar Pawah, serta undangan lainnya. Setelah dikaji ulang, maka oasar beduk kembali ditetapkan di sekitar areal lapangan semagor,” kata Camat.
Dikatakannya, untuk lapak bagi warga berjualan ada sekitar 70 lapak. Ini semua berkat masukan dan saran dari berbagai pihak dan diputuskan dalam rapat bersama pak Sekda bahwa lokasi pasar beduk tidak lagi di taman hijau.
“Pasar beduk banyak yang jualan makanan jadi kalau masih di taman hijau bila hujan becek, jadi peminat yang ingin membeli untuk berbuka puasa sepi. Oleh karena itu, lokasinya kembali lagi di sekitar lapangan Semagor,” ujarnya.
Terpisah, Sekda Bungo H Ridwan Is, dikonfirmasi memgatakan, benar setelah rapat kemarin, lokasi Pasar Beduk di sekitar area Lapngan Semagor. Hal itu, mengingat di taman hijau lokasinya tidak memdukung.
“Kami himbau kepada seluruh warga yang ingin berjualan makan dan aneka makan persiapan berbuka silahkan di sekitar lapangan semagor. Semoga Pasar beduk tahun ini lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Sekda. (zek)
