“Kalau memang pihak dinas PU, tidak mau memberi keterangan secara jelas maka, kami minta kepada aparat penegak hukum tolong usut tuntas dugaan penyelewengan anggaran proyek yang merugikan negara, “tegas Danil.
Diakhir aksi, Danil ketua Ormas Gempur mebuka kedua sepatunya dilempar ke kantor Dinas PU. Hal itu dilakukan karena mereka kecewa tidak mendapat jawaban yang begitu memuaskan. (zek)