SIDAKPOST.ID, BUNGO – Sebanyak 17 Perwira Siswa Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan observasi mengenai kejadian bencana alam di Kabupaten Bungo.
Kegiatan dilakukan selama tiga hari dimulai pada Rabu 26 Juli 2017. Seluruh siswa itu melakukan wawancara kepada sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Bungo.
Hari kedua, Kamis 27 Juli 2017, seluruh siswa mewawancarai sejumlah tokoh masyarakat, LSM, Insan Pers dan Mahasiswa yang digelar di Kantor Bupati Bungo.
Koordinator Lapangan yang juga sebagai Dosen utama Seskoad, Kolonel Inf. Dede Indrazat mengatakan, terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Bungo yang telah berkenan memberikan kesempatan kepada siswa-siswanya melakukan penelitian atau obesrvasi tentang penaggulangan bencana di Bumi Langkah Serentak Limbai Seayun.
Bahkan kata dia, tujuan obsevasi ini, untuk memberikan pembelajaran pada siswa tentang bagaimana senergi antara TNI AD yang berada diwilayah, khususnya Kodim 0416/Bute dengan Pemkab Bungo untuk menanggulangi terjadinya bencana alam, baik banjir, Karhutla maupun bencana lainnya.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak kegiatan dilakukan di kabupaten Bungo. Perwira siswa sebanyak 17 orang yang terdiri dari Mabes TNI, Kostrad, Kopasus, BIN, Kodam 1 dan beberapa lainnya,”ucap Dede
Setelah melakukan obesrvasi dan wawancara, lanjutnya, para siswa tersebut nantinya akan dijadikan bahan kajian yang akan diseminarkan pada Oktober 2017 di Bandung.
“Kegiatan ini adalah salah satu rangkaian belajar di Seskoad. Terkait hal tersebut diharapkan para siswa dapat pelangalaman tentang studi wilayah pertahanan untuk menghadapi tugas yang akan dating,” ungkapnya.
