SIDAKPOST.ID, BUNGO – Bermacam cara para pelangsir Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Bungo mengelabui petugas kepolisian.
Pasalnya, aktivitas pelangsir BBM yang kerap mengganggu lalu lintas sehingga mengakibatkan macet. Padahal sudah sering di razia tapi para pelangsir lebih piawai agar bisa mendapatkan minyak.
Seperti di SPBU Pal 3, dan Pal 9 yang sempat didatangi langsung oleh Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono bersama Kabag Ops dan jajaran Polres masih menemui pelangsir BBM pintar berkilah saat ditanyai, Rabu (3/12/2025).
Seperti di SPBU Pal 3 tepat di jalan lintas Sumatera, AKBP Natalena sempat naik pitam karena salah seorang pelangsir menggunakan Strada Triton BH 9820 HD nekat membohongi Kapolres.
Sangkin kesalnya karena dibohongi oleh pelangsir tak sadar lagi tongkat komando ditangan Kapolres patah karena dipukuli bagian depan mobil pelangsir yang nekat membohongi Kapolres.
“Saya tanya baik-baik, kamu sudah pasti salah masih berani bohongi saya. Ini mobil bawa ke Polres langsung,” ujar Kapolres memerintahkan Personil Samapta yang ikut bersamanya.
Dijelaskan Kapolres, pelangsir memang sangat banyak akalnya agar mereka ini tidak diketahui kalau sedang melangsir BBM Subsidi jenis solar. Bahkan ketika ditanya langsung di lapangan masih tak ngaku kalau melangsir BBM subsidi.
“Sekali lagi saya tegaskan, kepada pihak SPBU jangan lagi ada aktivitas pelangsir yang membuat jalan macet. Karena tiap hari ada saja laporan dari masyarakat kalau mobil pelangsir BBM menggangu,” ucap Kapolres.
Bahkan kata Kapolres ada juga pelangsir sengaja membuat plat Mobil lebih dari satu untuk mengelabui petugas SPBU di saat hendak melangsir. Tentu kelakuan sepeti ini sudah menyalahi aturan dan akan ditindak tegas.







