“Kami memohon arahan dari kedua belah pihak, baik lembaga adat maupun tokoh ulama, agar pelaksanaan tugas kami berjalan optimal. Bimbingan dari para ulama dan lembaga adat sangat penting bagi kami, sehingga kami dapat menjalankan tugas dengan baik dan terarah,” tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Lembaga Adat Jambi Provinsi Jambi Drs. H. Hasan Basri Agus, MM mengatakan Pelestarian nilai-nilai budaya dan tradisi luhur sebagai perekat masyarakat Jambi di tengah arus globalisasi sangat penting.
Adat istiadat harus menjadi pondasi penguatan identitas Jambi yang kaya akan kearifan lokal dan terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami optimis, kepemimpinan Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur akan senantiasa melestarikan dan memuliakan nilai-nilai budaya Jambi dalam setiap aspek pembangunan. Kami siap mendukung sinergi antara adat dan pemerintah untuk pembangunan berkelanjutan, dengan menjadikan adat sebagai ruh pembangunan Jambi,” katanya.
Turut dikukuhkan pula Ketua DPRD Provinsi Jambi Muhammad Hafis, SH, Kepala Kepolisian Daerah Jambi Irjen. Pol. Krisno Halomoan Siregar, S.I.K., M.H., Komandan Koren 042/Gapu Brigjen TNI Heri Purwanto, S.E., M.Sc., Kepala Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Jambi Dr. Yusuf Buchori, SH., M.Si. (ais)