SIDAKPOST.ID, BUNGO – Kapolres Bungo gandeng pihak UPTD Samsat Bungo, Jasa Raharja, Dishub dan Bank Jambi Cabang Bungo dalam program “Jumat Curhat ” di Buffet Taragak Salero Simpang PU Pasar atas Muara Bungo, Jum’at (13/1/2023).
Selain itu, turut diundang tukang ojek para tokoh masyarakat, Lurah serta rekan rekan pers. Tampak juga Wakapolres Bungo dan jajaran pejabat Polres Bungo dengan cara santai mendengar apa keluhan dari warga.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Bungo AKBP Wahyu Bram tidak bosan – bosan menyampaikan langkah kongkrit dalam penyelesaian dan penanggulangan semua masalah yang ada di Kabupaten Bungo.
“Hidup secara mandiri sebagai langkah untuk mencegah terjadinya tindakan melanggar hukum dan tindak pidana lainnya. Saya masih tetap menyarankan agar peluang usaha dan menjaga masa depan anak-anak langkah positif harus kita ciptakan,” ungkap Bram.
Seperti kata Bram, ada saran dan masukan dari para tukang ojek, pengurus pasar atas terkait lahan parkir yang tidak beraturan itu nanti akan ditindak lanjuti pihak terkait di titik yang dianggap menggangu ketertiban umum.
“Semua persoalan bisa kita selesaikan bila secara bersama sama kita peduli seperti di wilayah pasar atas. Tentu ada pihak pasar, dan Dishub yang bisa mengatur itu semua. Kami kepolisian siap membantu itu agar masukan bisa dijalankan,” kata Bram.
Lanjut Bram, dengan Jumat Curhat yang setiap Minggu dilaksanakan maka warga secara langsung bisa menyampaikan apa aspirasi dan keinginan dari masyarakat di wilayah kota Muara Bungo ini. Tentu apa yang menjadi catatan dan masukan pada kegiatan ini sama-sama dipecahkan.
“Saya sudah memberikan atensi kepada seluruh anggota di jajaran Polres hingga ke Polsek, agar melayani masyarakat tidak dipersulit. Kita ingin antara Polri dan rakyat tidak ada pembatas demi keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata AKBP Bram.
