Opini  

Al Haris dan Abdullah Sani Kolaborasi Strategis antara Birokrasi dan Dakwah

Yulfi Alfikri Noer S.IP., M. AP. Foto : sidakpost.id/ist

Oleh: Yulfi Alfikri Noer S.IP., M. AP *

Sebagai seorang tokoh agama sekaligus pemimpin daerah, H. Abdullah Sani memahami bahwa pembangunan tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga pada pembangunan mental dan spiritual masyarakat.

Melalui ceramah agama, ia berupaya menanamkan nilai-nilai moral dan keagamaan yang kuat, sehingga masyarakat Jambi tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak mulia. Hal ini mencerminkan visinya bahwa pembangunan yang berkelanjutan harus menyentuh hati dan jiwa masyarakat, bukan semata-mata mengandalkan infrastruktur dan ekonomi.

Baca Juga :  Opini : Penganan (2)

Sejalan dengan komitmennya untuk membangun masyarakat yang seimbang, Abdullah Sani tidak hanya mengedepankan dimensi spiritual, tetapi juga berusaha mengintegrasikan nilai-nilai tersebut dalam program-program pemerintahan yang lebih luas.

Dalam kapasitasnya sebagai Wakil Gubernur Jambi, Abdullah Sani tetap konsisten mengutamakan pendekatan spiritual tanpa mengesampingkan program-program pemerintahan. Pendekatan ini mencerminkan komitmennya untuk memastikan bahwa pembangunan di Provinsi Jambi berjalan secara menyeluruh, menyentuh setiap lapisan masyarakat, baik dari sisi duniawi maupun ukhrawi.

Melalui dakwahnya, ia menginspirasi masyarakat untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah sambil tetap berpegang pada nilai-nilai agama dan kearifan lokal.

Baca Juga :  Pembelajaran di Masa Pandemi dan Sisi Psikologis Anak

Dengan demikian, pendekatan dakwah ini menjadi bentuk kepedulian yang mendalam terhadap penguatan budaya religius di tengah masyarakat. Abdullah Sani tidak hanya menanamkan nilai-nilai moral, tetapi juga berperan sebagai teladan dalam menjaga harmoni sosial dan toleransi di tengah keberagaman. Visi ini selaras dengan cita-cita membangun Provinsi Jambi yang tidak hanya maju secara ekonomi, tetapi juga memiliki masyarakat yang berintegritas dan berkarakter kuat.