SIDAKPOST.ID, TEBO – Momentum Peringatan Maulid Nabi besar Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) 1441 hijriyah adalah untuk menginstrofeksi diri sampai sejauh mana amal ibadah umat islam yang sudah dikerjakan selama ini, baik masalah Habluminnallah dan Habluminannas.
Seliin itu, Peringatan Maulid junjungan Nabi besar Muhammad SAW untuk mengambil butir – butir mutiara hikmah dalam kisah perjalan kehidupan Muhammad Rosulillah SAW, yang berakhlakul karimah untuk disuri tauladani bagi kehidupan umat islam dimuka bumi ini.
Hal tersebut diungkapkan oleh Babinsa Serda Daryono Koramil 416 – 07/Rimbo Bujang Kodim 0416/Bute, pada saat menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Bertempat di
Masjid Alkhoiriah jalan Coklat Blok F Desa Sari Mulya Kecamatan Rimbo Ilir Kabupaten Tebo.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, dihadiri oleh Perangkat Desa Sari Mulya Babinsa Sari Mulya, Ketua BPD Sari Mulya, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Tokoh adat, Tokoh Pemuda, Pengajian ibu – ibu dan warga setempat.
Bertindak selaku Mubaligh Ustadz KH Nasihun Muhadi, S Pd, I pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, menyampaikan pandangan secara umum seputar kisah Maulid Nabi besar Muhammad SAW.
Saat dikonfirmasi Babinsa Desa Sari Mulya Serda Daryono mengatakan, diharapkan dengan mengambil momentum peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, kita jadikan instrofeksi diri sampai sejauh mana amal ibadah kita, termasuk hubungannya dengan Allah dan hubungannya kepada sesama manusia.
“Mari kita sukseskan program pembangunan dan termasuk program pendidikan agama di Desa Sari Mulya ini, jaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan umat beragama,” pungkas Babinsa Serda Daryono. Senin (25/11). (asa)