SIDAKPOST.ID, TEBO – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi melalui Kasie Wilayah II Jambi Wawan Gunawan.SH saat dihubungi sidakpistid menegaskan, bahwa jejak atau tapak kaki binatang di kebun karet dan sekitarnya milik warga RT 002 RW 011 Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Wirotho Agung Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo, dinyatakan jejak atau tapak kaki Gukguk (Anjing-red) bukan tapak binatang buas Harimau Sumatera.
Yang sempat menghebohkan warga netizen karena ganbar tapak binatang diunggah di media sosial oleh orang yang tak bertanggung jawab, bahkan warga Rimbo Bujang sempat heboh dengan informasi munculnya binatang buas Harimau Sumatera.

Terjawablah sudah misteri tapak kaki binatang dan berita munculnya Harimau Sumatera di Jalan Sudirman Wirotho Agung.
Kasi Wilayah II BKSDA Provinsi Jambi menjelaskan, bahwa hasil pengecekan dilapangan atas Surat aduan masyarakat perihal binatang buas oleh Pemerintah Kelurahan Wirotho Agung bernomor
301/30/Pem.Trantibum tanggal 27 Februari 2019 perihal binatang buas.
“Kami Minggu siang sekira pkl.12.00 WIB tim terdiri dari Polhut Balai KSDA Jambi, Personel Polsek Rimbo Bujang, Personel Koramil 416 – 07/Rimbo Bujang, Kasi Trantibum, Ketua RT, Ketua RW mengecek kelokasi kebun karet yang dihebohkan munculnya Harimau,” terang Kasie BKSDA Wawan Gunawan. Selasa (5/3/2019).
Dikatakan oleh Wawan Gunawan, setelah dilakukan penelusuran dan pengecekkan oleh tim tidak menemukan bukti kepemilikan atas foto yg diambil warga dan tersebar di media sosial. Justru kondisi jejak yg diduga binatang Harimau ternyata tidak benar, melainkan jejak kaki Gukguk atau Anjing.