SIDAKPOST.ID, Getafe – Blaugrana kembali terpeleset! Barcelona harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh Getafe dalam laga yang berlangsung panas di Coliseum Alfonso Pérez tadi malam. Hasil ini bukan hanya merusak momentum, tapi juga membuka peluang Real Madrid untuk memperlebar jarak di papan klasemen.
Tim asuhan Xavi Hernandez sebenarnya memulai laga dengan janji manis. Gol Jules Koundé di menit ke-9 memberi angin segar untuk pendukung Blaugrana. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama. Mauro Arambarri menghancurkan harapan Barcelona lewat gol balasan di menit ke-34 yang membuat tuan rumah Getafe kembali bersemangat.
Dominasi penguasaan bola Barcelona tak berujung manis. Serangan demi serangan mereka terhalang kokohnya lini belakang Getafe dan gemilangnya kiper David Soria. Bahkan, peluang emas Raphinha dan Frenkie de Jong di babak kedua hanya menjadi cerita nyaris yang membosankan.
Yang lebih menyakitkan, hasil ini memberi kesempatan emas untuk rival abadi mereka, Real Madrid. Los Blancos masih menyimpan satu pertandingan tunda dan, jika menang, mereka bisa meninggalkan Barcelona hingga tujuh poin di belakang. Bayang-bayang dominasi Madrid semakin nyata di depan mata, sementara Barcelona justru mulai goyah di perburuan gelar.
Tak hanya tertinggal dari Real Madrid, posisi Barcelona di klasemen juga semakin tertekan oleh konsistensi Atlético Madrid yang kokoh di puncak dengan selisih lima poin. Pendukung mulai gerah, sementara Xavi harus menjawab kritik yang makin kencang mengenai efektivitas strategi dan ketajaman lini serangnya.
Dengan Liga yang memasuki paruh kedua, Barcelona harus segera memperbaiki diri. Jika tidak, musim ini bisa berubah dari mimpi menjadi mimpi buruk—dan mereka hanya akan jadi penonton ketika Madrid atau Atlético mengangkat trofi. (del)