Samsul menegaskan. Kekhawatiran pihak perusahaan maupun camat tentang keamanan sangatlah berlebihan, ia menjamin bahwa warga Lubuk Landai dan Sungai Lilin sudah sangat cerdas dan tidak akan melakukan hal anarkis.
“Aksi penyetopan saja sampai tengah malam aman-aman saja, jadi kalau alasannya keamanan itu terlalu berlebihan, warga kami cerdas tidak akan anarkis,” ucap Samsul.
Terakhir Samsul menyatakan. Jika pihak perusahaan PT SKU tetap bersikukuh menggelar pertemuan di kantor camat, maka pihaknya tidak akan hadir dan selamanya truk sawit milik SKU tidak akan diperbolehkan melewati jalan tersebut.
“Kita sudah banyak ngalah, kalau tidak mau pertemuan di Dusun Sungai Lilin ya silahkan, artinya angkutan sawit SKU ini silahkan cari jalan lain,” tutupnya. (rul)