SIDAKPOST.ID, TEBO – Ratusan Siswa – Siswi SMAN 3 Tebo melakukan aksi damai di sekolah, akhirnya dapat diredakan, berkat adanya personil Kepolisian dipimpin langsung oleh Kapolsek Tebo Tengah, Senin (21/10).
Dalam aksi demo ini, para Siswa meminta agar Kepsek SMAN 3 Tebo Firdaus mengundurkan diri dari jabatannya. Juga dibeberkan dana BOS untuk satu siswa adalah Rp 1,4 juta per siswa pertahun.
Sementara jumlah siswa di SMAN 3 Tebo 670 orang. Jika 1,4 juta dikalikan 670 siswa berarti SMAN 3 Tebo menerima dana BOS Rp 938 juta per tahun.
Kapolsek Tebo Tengah, Iptu Moh Hasyim Asy’ari, mengatakan aksi damai siswa di sekolah bisa diredakan. Memang sempat memanas namun bisa diredakan, karena langsung digelar mediasi antara siswa dan pihak sekolah.
“Dalam menyampaikan aspirasi itu boleh, tapi adik – adik harus ikuti aturan yang ada. Saya minta jangan ada yang berbuat anarkis, “kata Kapolsek.
Dikatakan, dalam mediasi diminta agar perwakilan dari siswa-siswi dengan pihak sekolah dalam hal ini, Kepsek itu sendiri. Berkat mediasi tersebut seluruh perwakilan menyampaikan keluh kesah yang ada.
“Dalam mediasi tadi, para perwakilan dari Sisw menyampaikan satu persatu tuntutan mereka kepada Kepsek yang didemo,”katanya.
Diruang laboratorium Fisika SMAN 3 Tebo, sebanyak 20 orang perwakilan siswa-siswi, dewan guru dan Kepala Sekolah bermediasi, ditengahi langsung oleh Kapolsek. (asa)
