SIDAKPOST.ID, Pamplona – Real Madrid gagal meraih kemenangan setelah ditahan imbang 1-1 oleh Osasuna dalam lanjutan La Liga di Stadion El Sadar, Sabtu (15/2). Laga ini diwarnai gol Kylian Mbappé dan kartu merah yang diterima Jude Bellingham, membuat Los Blancos harus berjuang dengan 10 pemain sejak babak pertama.
Madrid tampil dominan sejak awal pertandingan, tetapi Osasuna mampu memberikan perlawanan sengit. Pada menit ke-39, Madrid mendapatkan pukulan telak ketika Jude Bellingham harus keluar lapangan lebih cepat setelah mendapatkan kartu merah akibat protes berlebihan terhadap wasit. Situasi ini membuat permainan Madrid berubah, meskipun mereka tetap berusaha menekan.
Keunggulan Madrid akhirnya datang di babak kedua melalui aksi Kylian Mbappé. Penyerang asal Prancis itu mencetak gol pada menit ke-50 setelah memanfaatkan umpan matang dari Federico Valverde. Gol ini menjadi bukti ketajaman Mbappé yang terus menunjukkan performa impresifnya bersama Madrid.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Pada menit ke-58, Osasuna mendapatkan hadiah penalti setelah Eduardo Camavinga melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Ante Budimir yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik, membuat skor kembali imbang 1-1.
Setelah gol penyama kedudukan, Madrid yang bermain dengan 10 orang kesulitan untuk kembali mencetak gol. Osasuna bermain lebih percaya diri dan beberapa kali mengancam gawang yang dikawal Andriy Lunin. Carlo Ancelotti mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan beberapa pemain dari bangku cadangan, tetapi usaha mereka tetap gagal membuahkan hasil.
Hingga peluit akhir dibunyikan, skor tetap 1-1. Hasil ini membuat Real Madrid kehilangan kesempatan untuk menjauh dari kejaran Atlético Madrid di papan klasemen. Saat ini, Madrid masih berada di puncak dengan 51 poin, tetapi hanya unggul dua poin dari Atlético yang masih memiliki satu pertandingan lebih sedikit.
Bagi Osasuna, hasil imbang ini menjadi modal berharga untuk tetap bersaing di papan tengah klasemen. Mereka menunjukkan permainan solid dan tidak gentar menghadapi tim sekelas Madrid.
Pertandingan ini menjadi bukti bahwa La Liga semakin kompetitif, dengan tim-tim kecil mampu memberikan kejutan bagi raksasa seperti Real Madrid. Ancelotti dan timnya harus segera bangkit jika ingin tetap menjaga asa meraih gelar juara musim ini. (Del)
