SAROLANGUN – Akibat hujan deras dengan intensitas yang cukup tinggi melanda kabupaten Sarolangun pada Senin (23/11/20) malam mengakibatkan aliran sungai meluap, dan terjadi banjir dengan ketinggian air mencapai 2 meter di desa pulau pandan kecamatan limun, sedikitnya 70 rumah terendam air.
Desa Pulau Pandan Kecamatan Limun yang merupakan tempat bertemunya muara sungai Batang asai dan limun merupakan daerah yang menjadi langganan banjir setiap tahunya.
Banjir yang melanda Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun, sedikitnya merendam 70 rumah dengan ketinggian air di aliran sungai mencapai dua meter dan di jalan mencapai diatas lutut orang dewasa. Sementara warga setempat belum mengungsi dan bertahan di laintai atas rumah melakukan.
“Kedalaman air berkisar dua meter di bantaran sungai, dan sedikitnya 70 rumah terendam,” jelas Yen Aswadi
Yen Aswadi selaku Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sarolangun menjelaskan bahwa saat ini, pihak BPBD Sarolangun telah turun ke lokasi dan menyiapkan perahu karet serta selalu bersiap siaga.
” Iya, kita sudah turun ke lokasi. Sudah kita siapkan perahu karet dan petugas bersiaga dilokasi,” sebutnya.
Yen Aswadi juga mengatakan bahwa saat ini warga masih bertahan dirumah, lantaran rumah warga di sekitar banjir tersebut memiliki dua lantai, sehingga warga lebih memilih bertahan di rumah masing masing.
“Warga tidak mengungsi, lantaran rumah warga dua lantai dan warga lebih memilih bertahan di rumah untuk menjaganya,” tutupnya. (MM)
