Mehran Karimi Nasseri, seorang pria asal Iran, mengalami kehidupan yang tidak biasa. Ia menghabiskan 18 tahun hidupnya di Bandara Charles de Gaulle, Paris, setelah terjebak dalam situasi hukum yang aneh.
Kisahnya bermula pada tahun 1988, ketika ia berencana pergi ke Inggris. Namun, saat transit di Paris, ia kehilangan dokumen perjalanannya. Tanpa dokumen tersebut, ia tidak bisa memasuki Prancis maupun kembali ke Iran.
Terjebak di ruang tunggu bandara, Nasseri tidak punya pilihan lain selain bertahan hidup di sana. Ia tidur di bangku terminal, mencuci diri di toilet umum, dan mengandalkan makanan dari staf bandara. Seiring waktu, ia menjadi bagian dari kehidupan bandara, dengan penumpang dan karyawan yang mengenalnya sebagai penghuni tetap.
Kisahnya menarik perhatian media internasional dan bahkan menginspirasi film The Terminal yang dibintangi Tom Hanks. Setelah bertahun-tahun, ia akhirnya mendapatkan izin tinggal di Prancis.
Namun, yang mengejutkan, setelah mendapatkan kebebasannya, ia tetap memilih untuk tinggal di bandara. Ia merasa bandara sudah menjadi rumahnya dan sulit beradaptasi dengan kehidupan di luar sana.
Kisah Nasseri menjadi simbol bagaimana hidup bisa membawa seseorang ke situasi yang tidak terduga. Ia mengajarkan bahwa bertahan dalam kondisi sulit adalah sebuah bentuk keberanian, meskipun dalam keadaan yang tak diinginkan. (Del)
Referensi: Artikel di Wikipedia mengenai kisah Mehran Karimi Nasseri, yang menjelaskan kronologi kejadiannya serta latar belakang cerita tersebut.
