Pasca Kenaikan BBM, Serka Syaipul Cek Pasar Kalangan Pantau Harga Sembako

Bsbinsa Serka Syaipul Efendi cek Pasar Kalangan di Sapta Mulia, pantau harga sembako pasca kenaikan BBM. Foto : sidakpost/Amir Said

SIDAKPOST.ID, TEBO – Pasca kenaikan harga BBM oleh pemerintah pusat, Babinsa Serka Syaipul Effendi Koramil 416-07/ Rimbo Bujang Kodim 0416/Bute mengecek Pasar Kalangan.

Semua itu untuk memonitor harga bahan pangan kebutuhan pokok masyarakat. Bertempat di Pasar Kalangan Desa Sapta Mulia Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo.

Baca Juga :  Babinsa Poniman dan BKTM Dadan, Ajak Warga Tanam Cabai di Pekarangan

Tujuan Serka Syaipul Efendi melakukan Pengecekan harga Sembako ini untuk memantau sampai dimana perkembangan harga kebutuhan bahan pokok masyarakat pasca kenaikan harga BBM,

Baca Juga :  Cek Pasar Kalangan, Sertu Toni Daryono Ingatkan Warga Jaga Kamtibmas

Babinsa Syaipul menanyakan kepada pedagang terkait harga bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, telur, Ayam, minyak tanah, garam, cabai bawang, serta kebutuhan lainnya. Saat ini Cabai merah harganya melambung tinggi hingga tembus Rp100 ribu perkilo, begitu juga Cabai kecil harganya Rp 80 ribu lebih per kilonya.

“Selain memantau harga Sembako, kita juga melakukan pengecekan secara langsung mewaspadai kemungkinan adanya penimbunan dan kenaikan harga tanpa ada mengikuti kebijakan dari Pemerintah sesuai harga normal,”kata Serka Syaipul Efendi, Minggu (11/09/2022).

Baca Juga :  Semangat Babinsa 02, Bantu Petani Bajak Sawah Dibawah Sinar Matahari

Baca JugaBabinsa Indra Koramil 416-07, Pantau Sungai Antisipasi Banjir di Musim Hujan

Dikatakannya, kehadiran Babinsa secara rutin ke Pasar diwilayah binaannya untuk selalu mengecek harga bahan kebutuhan sehari-hari masyarakat, sekaligus antisipasi dan mencegah para pedagang menimbun dan menaikkan harga sembako di luar dari aturan Pemerintah.

“Saat ini harga Cabai merah dan Cabai kecil masih terlalu mahal, namun untuk hara sembako lainnya terbilang masih normal dan kalaupun ada kenaikan hanya sedikit tidak signifikan,” tutup Babinsa Syaipul. (asa)