SIDAKPOST.ID, MERANGIN – Ratusan masa dari masyarakat Luhak 16 atau Dapil IV Merangin melakukan aksi ujuk rasa di Kantor PLN Bangko, pada Senin (8/11/2021).
Ratusan warga ini, mempersoalkan pelayanan PLN Bangko tidak maksimal di wilayah mereka. Pemadaman listrik yang tidak beraturan hingga rusaknya peralatan elektronik menjadi persoalan mereka.
BACA JUGA : Warga Bungo Kesal Listrik Sering Padam Saat Berbuka Puasa
Di depan Kantor PLN, orator secara bergantian menyampaikan aspirasi, mulai dari meminta komitmen PLN hingga memaksa Manager PLN Rayon Bangko untuk mundur.
“Juli 2021, PLN secara skala nasional mendapatkan keuntungan nyaris Rp 6 Triliun, di situ sudah dipastikan ada uang kami, uang orangtua kami dan keluarga kami, tetapi apa yang kami dapatkan, pemadaman listrik yang sudah di luar akal sehat,” ujar Muhlisin.
Masa pun akhirnya ditemui Manager PLN Rayon Bangko, Fikrizon. Di hadapan pendemo, Fikrizon akan berkomitmen memperbaiki jaringan PLN di wilayah Dapil IV, walaupun setelah dipaksa oleh para pendemo.
BACA JUGA : Lagi, Kabel Gardu Milik PLN Bungo Dicuri
“Saya bicara realistis, semuanya ada progres, tapi saya akan komitmen memperbaiki jaringan di sana,” ujarnya.
Tak sampai di situ, Manager PLN pun dipaksa pendemo untuk bersama-sama ke DPRD, untuk membuat komitmen bersama. Di DPRD drama kembali terjadi, pendemo mengusir anggota DPRD Dapil IV, karena dinilai cari muka.
“Tolong anggota DPRD dari Dapil IV keluar sekarang, kalau cari muka jangan di sini, berulang kali kami sampaikan keluhan, tidak ada aksi dari kalian,” ujar Zurmen perwakilan pendemo.
Setelah ditemui pimpinan DPRD, akhirnya ada kesepakatan antara PLN, pendemo dan DPRD, di mana PLN berjanji akan memperbaiki jaringan dengan batas waktu akhir tahun. (don)