Kelangkaan Jagung Masih Terjadi di Tanah Datar, Ini Kata Bupati

Bupati Tanah Datar, Eka Putra. Foto : Rizki

SIDAKPOST.ID, Tanah Datar -Kelangkaan jagung masih menjadi keluhan bagi masyarakat terkhusus peternak ayam petelur dan pedaging, langkanya bahan dasar pakan ternak ayam tersebut mengakibatkan harganya tinggi namun harga telur rendah sehingga peternak ayam rugi.

Mengatasi hal ini, Bupati Eka Putra akan membantu petani jagung dengan bibit yang berkualitas agar ketersedian bahan pakan ternak ayam tersebut tercukupi di Tanah Datar.

Hal itu di ungkapkan oleh Bupati Eka Putra ketika silaturrahmi dan berdiskusi dengan pengusaha dan peternak ayam, Sabtu (22/03) di Gazebo Gedung Indo Jolito Batusangkar.

Baca Juga :  Babinsa Sertu Daryono, Tanam Jagung di Lokasi Kompi B yonif Raider 142/KJ

Salah seorang pengusaha peternakan ayam sukses Angku Mira dari Lintau menyampaikan pada kesempatan buka bersama itu ucapan terima kasih atas undangan Bupati Eka Putra untuk silaturrahmi sekaligus berbuka puasa bersama.

Angku Mira juga sampaikan kendala terkait pakan ternak khususnya jagung, dimana saat ini jagung selain mahal juga mulai langka sehingga kestabilan harga sekarang tidak kondusif.

“Kami berharap di Tanah Datar sudah ada projek ketahanan pangan khususnya jagung karena kebutuhan yang sangat urgen bagi kita pengusaha peternak ayam petelur, terakhir juga masalah penyuluhan, agar kami mendapatkan informasi dan pendampingan terkait tanaman jagung dari dinas terkait,” paparnya.

Baca Juga :  Dampingi Petani, Babinsa Koramil 416-07/RB, Cek Tanaman Jagung

Pada kesempatan yang sama Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra yang juga hadir sampaikan akan membantu baik petani jagung maupun pengusaha ayam petelur yang akan memperluas usahanya karena ini juga berdampak terhadap penyerapan tenaga kerja.

Gusti Candra juga mengajak para pengusaha peternak ayam untuk berinvestasi atau menabung di bank nagari karena juga akan meningkatkan pendapatan bagi Kabupaten Tanah Datar dan juga akan berimbas bagi pembangunan daerah.