Harta dan Permasalahannya

Sifat rakus inilah yang akan terus menyeretnya untuk terus mengejar harta dan mengumpulkannya siang dan malam, dengan mengorbankan apapun untuk tujuan tersebut.

Sehingga tenaga dan pikirannya akan terus terkuras untuk mengejar ambisi tersebut, dan ini merupakan kerusakan sekaligus siksaan besar bagi dirinya di dunia.

Terdapat tiga golongan manusia ketika berhadapan dengan fitnah harta. Pertama, mereka yang mencari dan mengumpulkan harta secukupnya, tapi juga tidak lupa untuk beramal atau berzakat.

Selanjutnya, golongan kedua adalah mereka yang berpikir bahwa harta dunia akan meningkatkan derajatnya. Dan golongan ketiga adalah mereka yang tidak berupaya mencari dunia, tapi dunia yang menghampiri mereka.

Baca Juga :  Kenapa Sinetron yang Kurang Mendidik Ada Ditayangkan di Televisi, Sedangkan Film atau Kartun Dinyatakan Tidak Layak Ditonton?

Terkait golongan ini, menurut Syekh Luthfullah, terdapat dua jalan yang mungkin dihadapi seorang Muslim, yakni haram dan halal. Ketika mereka menerima dunia dengan cara yang halal, ia berpendapat, Allah SWT akan menyelamatkannya. Ketika sebaliknya, Allah SWT akan membinasakannya.

Oleh karena itu bagaimana cara dan metode agar kita selamat dari fitnah harta ini? Maka hendaklah kita menggunakan harta ini dalam jalan Allah, bukan jalan syetan dan hendaknya kita juga melaksanakan akan hak harta itu, baik yang wajib maupun yang sunah. Seperti zakat dan shadaqah.

Baca Juga :  Ayo! Daftarkan Diri Kamu di Ajang Jasa Raharja Road Safety Innovation

Karena kalau kita kaji buah yang akan kita peroleh dan kita dapat dari zakat dan sadaqah itu sangat banyak sekali. Diantaranya Sadaqah ialah pembersih dan penyuci, Sadaqah menghindarkan musibah.

Sadaqah merupakan tanda dan bukti keimanan yang benar, Sadaqah akan mendapatkan pahala yang tak putus meskipun orang sadaqah telah meninggal dan Sadaqah menghapus kesalahan.