SIDAKPOST.ID.TEBO – Usai melaksanakan pendidikan Dasbara di SPN Jambi, di waktu libur di manfaatkan oleh empat Siswa Bintara Polri, mengunjungi SMKN 6 Kabupaten Tebo, di Desa Sapta Mulia Kecamatan Rimbo Bujang, Senin (9/10).
Kedatangan empat bintara Polri yakni, Indra Deni Gultom, Aji Retno Priyanto, Yoga Herlambang dan Sherif Iswadi didampingi Bhabinkamtibmas Polsek Rimbo Bujang Brigpol Roy Situmorang.
Kujungan bukan hanya sekedar melihat dan bersilaturrahmi saja, namun Indra Deni Gultom menjadi pembina Upacara bendera.
Dalam amanatnya, Indra Deni Gultom berpesan dihadapan siswa peserta upacara tentang bahaya Radikallisme yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa serta mengancam keutuhan kedaulatan NKRI. Karena Radikalisme sangat bertentangan dengan Pancasila UUD 1945.
“Sejarah mencatat untuk menyatukan jiwa semangat kebangsaan telah dirintis oleh Budi Utomo sejak tahun 1908, menyusul tahun 1928 di kumandangkan sumpah pemuda,” Ucapnya.
Untuk mencapai puncaknya 17 Agustus 1945 di proklamirkan Kemerdekan RI oleh Soekarno Hatta, dan saat ini bangsa Indonesia berada di era reformasi globalsasi menuju teknologi canggih.
“Oleh karena itu di era globalisasi banyak pengaruh dan budaya yang bisa mempengaruhi generasi muda. Jadi jangan sampai pengaruh-pengaruh perkembangan zaman bisa melunturkan nilai budi pekerti kita semua,”ujar Deni.
Bahkan sebut Deni, belajar dari sejarah menuju bangsa indonesia yang maju, di era globalisasi harus bisa mengimbangi dengan ilmu pengetahuan dan Skil mempersiapkan diri untuk masa depan.
