SIDAKPOST.ID, BUNGO – Gerakan posyandu aktif integrasi layanan primer (ILP) Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo terus gencar dilakukan.
Sosialisasi kali ini digelar di Posyandu Melati, Dusun Purwo Bakti, Kecamatan Bathin III, Kamis (19/6). Kegiatan ini buka oleh Kadis Kesehatan, melalui Harry Fitriyanto Penyuluh Kesehatan.
Dalam sambutannya, Harry mengatakan, Posyandu aktif merupakan transformasi kesehatan yang integrasi layanan primer (ILP). Bentuk layanan kesehatan menyasar pada siklus hidup mulai dari ibu hamil, bayi, balita, remaja, dewasa hingga lansia.
Harry mengatakan, keberadaan posyandu sangat penting, karena posyandu merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan dasar. Dengan sosialisasi tersebut, dapat menggerakkan kembali peran posyandu agar bisa lebih aktif dan memberikan dampak langsung terhadap layanan kesehatan kepada masyarakat.
” Dengan gerakan posyandu ini, lebih mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat melalui deteksi dini dengan skrining, dan menjadi pusat pelayanan kesehatan yang lebih terpadu,”Ujarnya.
Lebih lanjut, dengan posyandu ini meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan yang standar termasuk pelayanan skrining kesehatan.
” Posyandu ini bertujuan juga membantu pemerintah desa dalam penyelenggaraan posyandu. Diharapkan kader-kader ini nanti nya memiliki kompetensi yang di butuhkan dalam melaksanakan tugasnya termasuk kemampuan berkomunikasi dan memberikan edukasi, serta memotivasi masyarakat untuk berperilaku sehat,”Tambahnya.
Sementara itu, Datin Rio Purwo bakti Lenny Maryani, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan sosialisasi tersebut.