SIDAKPOST.ID, BUNGO – Pemukulan terhadap Zulfikar, salah satu wartawan Online di Bungo akhirnya dilaporkan kasus ini ke Mapolres Bungo.
Datangi Mapolres Bungo, Zulfikar didampingi puluhan wartawan yang tergabung dalam organisasi PWB dan DPW JOIN Provinsi Jambi, Senin (29/10) malam.
Korban Zulfikar diduga diserang dengan membabi buta dan dipukul saat tengah duduk santai di sebuah warung makan bersama Meta, yang tak lain personil Duo Singa.
BACA JUGA : Diduga Wartawan Online di Bungo Dipukul R
Zulfikar kepada sejumlah wartawan mengatakan, bahwa dirinya, diserang oleh inisial S dan di pukul di bagian kepala oleh oknum inisial R. Keduanya menyerang secara tiba-tiba dan sebelum di pukul, sebelum dipukul dirinya terlebih dahulu dilempar dengan gelas.
“Aku lagi duduk samo Meta di warung bang, tiba-tiba datang S ini, dengan anak atau keponakannya saya kurang tahu, saya di lempar dengan gelas dan di pukul di bagian kepala,” ungkap Zulfikar, Senin (29/10/2018).
Ditanya kaitan pemberitaan Bungo Expo dengan oknum yang diduga telah memukili dirinya. Zulfikar mengatakan diduga ada kaitan dengan pemberitaan Bungo Expo yang ia beritakan.
Zulfikar mengatakan yang dirinya tahu, oknum yang menyerang dirinya diduga merupakan orang dekat Iwan Chaniago yang tidak lain merupakan pimpinan Bee Management.
“Yang sayo tau, S ini teman dekat dari Iwan Chaniago pimpinan EO Bee Management,” ungkap Zulfikar.
Lanjitnya, peristiwa pemukulan tersebut. Dirinya dan sejumlah wartawan dari berbagai media, melakukan pendampingan personil Duo Singa yang mendatangi rumah dinas Bupati Bungo.
Artis ibu kota tersebut mendatangi kediaman dinas H Mashuri karena menuntut haknya yang belum juga di bayar oleh pihak EO Bee Management di kontrak manggung pada event Bungo Expo, kegiatan dalam rangka mengisi HUT Kabupaten Bungo ke 53.
