Al Haris : Semoga Tak Ada Lagi Gejolak Pagan di Masyarakat

Gubernur Jambi, Al Haris Saat Diwawancari Awak Media. Foto : sidakpost.id/Ratna Sari

SIDAKPOST.ID, JAMBI –  Gubernur Jambi Al Haris lakukan Rapat koordinasi terkait Inflasi dan ketahanan Pangan se-Provinsi Jambi bersama Lintas Sektor Biro Perekonomian, OPD terkait dan stakeholder lainnya, Kamis (04/08/2022)

Ditemui setelah selesai rapat, Gubernur Jambi Al Haris mengatakan, tadi sudah dilaksanakan rapat bersama Wakil Walikota sekabupaten/kota Jambi , bahwa hasil rilis TPS 01 Agustus lalu.

Dikatakan, untuk wilayah Kota Jambi dan Kabupaten Muaro Bungo yang menjadi sample inflasi Nasional dan di dapatkan untuk kota Jambi dan Kabupaten Muaro Bungo merupakan inflasi tertinggi di tingkat nasional, ” ujarnya

Baca Juga :  Peringatan Hari KORPRI Ke-51, Wagub Jambi Minta ASN Tingkatkan Pelayanan Publik

Inflasi ini sendiri lahir dari kondisi harga di pasar, mulai dari harga cabe, beras bahkan harga rokok mempengaruhi.

“Nanti untuk permasalahan ini akan kita bedah bersama-sama Walikota Kota apa solusi yang tepat untuk masalah ini,” lanjutnya

Inflasi sendiri memang tidak bagus, contoh hari pertama kita survei harga cabai tinggi di pasar dan tinggi peminat di tengah kalangan masyarakat, ini merupakan penyumbang inflasi dan boleh jadi besok kita survei kembali harga cabe turun dan inflasi normal

Baca Juga :  DPRD Kota Depok Rapat Paripurna APBD Perubahan 2022

“Tugas kita meminta untuk Walikota dan seluruh satgas pagan di seluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi pastikan barang untuk kebutuhan pokok itu ada, pemasokan lancar dan pastikan harga nya terjangkau, “tambah Al Haris

“Pastikan distribusi ini di pantau oleh kita “Saya berharap tidak ada gejolak di tengah masyarakat terkait pagan, tutup Al Haris. (rsa)