SIDAKPOST.ID, TEBO – Sejak ada embung penampungan air dari bantuan pemerintah Kabupaten Tebo. Petani lahan tadah hujan di Desa Balai Rajo, Kecamatan VII Koto Ilir sudah tak ada masalah lagi terkait pengairan sawah pada musim kemarau.
Lebih 10 hektare sawah tadah hujan yang di kelola kelompok tani Pancuran Gading Makmur Desa Balai Rajo yang beranggotakan 30 orang, saat ini tengah menanam padi di sawah tadah hujan yang dialiri air dari Embung yang ada.
“Kelompok tani Pancuran Gading Makmur Balai Rajo saat ini sudah selesai menanam padi, tinggal merawat tanaman padi dan menjaga dari serangan hama sehingga hasil panen nanti bisa memadai,”tutur ketua Gapoktan Pancuran Gading Makmur saat dikonfirmasi, Jumat (13/11/2020).
Hasil panen padi di Sawah tadah hujan di Balai Rajo, sebut Ketua Gapoktan,
sekarang bisa setahun dua kali berkat adanya bantuan Embung dari Pemkab Tebo.
“Kita berharap Pemdes Balai Rajo agar membuatkan saluran pembuangan air agar padi petani tidak terendam saat hujan turut deras,”harapnya.
Terpisah Kades Balai Rajo Aflin dikonfirmasi menyebutkan, pemdes Balai Rajo sudah menganggarkan pembuatan parit air atau kanal pada tahun 2020, berhubung covid-19, anggaran di pangkas akhirnya pembuatan Kanal air terkendala.
“Semoga Covid-19 cepat berlalu, Insya Allah tahun 2021, pemdes akan membuat kanal air, agar tanaman padi tidak terendam air, “ucap Aflin. (nwr)