Satu Pasien PDP, Meninggal di RSUD STS Tebo

SIDAKPOST.ID, TEBO – Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat di RSUD Sultan Thaha Syaifudin (STS) Kabupaten Tebo meninggal dunia sekira pukul 13.00 WIB.

Diketahui bahwa pasien tersebut baru satu malam status PDP Covid-19 dan dirawat dirumah sakit dikarenakan gejala klinisnya mengarah kepada PDP.

Direktur RSUD Sultan Thaha Syaifuddin Tebo, dr Octaviani dikonfirmasi awak media mengatakan, bahwa ada seorang pasien PDP meninggal di RSUD Tebo.

Pasien berstatus PDP, laki-laki berusia 65 Tahun merupakan warga Desa Muaro Sebo, Kabupaten Batanghari. Siang tadi meninggal dunia hasil diagnosa Infeksi Paru – paru.

Baca Juga :  SMPN 3 Tebo Sebar Angket, 96 Persen Ortu Setuju Murid Belajar Tatap Muka

“Pasien PDP masuk RSUD STS Tebo pada tanggal 13 April 2020 pada pukul 23.00 WIB dan sudah dilakukan Rapid Test dan hasilnya negatif. Namun seharusnya dilakukan uji Swab namun pasien sudah meninggal duluan,” jelas Direktur RSUD STS Tebo.

Sebagai upaya pencegahan, sebut dr
Octaviani, melihat situasi pandemi Covid -19 saat ini, maka Pasien PDP Siregar ditangani sesuai prosedur Covid – 19.

Baca Juga :  Tangani Covid -19, Kerjasama Pemkot Sungai Penuh - Pemkab Kerinci Diperkuat

Sekarang sudah dibawa pulang sekitar pukul 17.00 WIB. Jenazah dimakamkan juga sesuai dengan protokol pemakaman pasien Covid-19 dan semua diawasi oleh gugus tugas Covid-19 .

“Jenazah PDP sendiri, sudah dibawa pulang keluarganya, jenazah juga akan
dimakamkan, sesuai prosdural pasien virus Corona serta diawasi oleh gugus tugas Covid-19,” tandas dokter Octaviani. (nwr/asa)