Rivan A. Purwantono: Penerapan SIM C-1 Pastikan Pengguna Kendaraan CC Besar Memiliki Kompetensi

Rivan A. Purwantono bersama Korlantas Polri. Foto : sidakpost.id/dok Jasa Raharja

SIDAKPOST.ID, Jakarta – Jasa Raharja memberikan dukungan penuh terhadap kebijakan Korlantas Polri yang telah menerbitkan Surat Izin Mengemu

di (SIM) C1.

Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono, menyampaikan bahwa SIM
sebagai bukti legalitas berkendara di jalan raya memiliki peran yang sangat penting
dalam menciptakan keamanan dan keselamatan berkendara.

Dengan adanya SIM C-1, pengendara sepeda motor akan lebih terkualifikasi sesuai dengan kapasitas mesin kendaraan yang mereka gunakan.

“Setiap kelompok cc sepeda motor memiliki kecepatan dan akselerasi yang berbeda.

Baca Juga :  Disidik Gakkum KLHK: Kasus Karhutla PT. Kumai Sentosa Segera Disidangkan

Oleh karena itu, para pengendara harus benar-benar lulus tes yang sesuai dengan
golongan SIM yang diajukan,” ujar Rivan usai menghadiri peluncuran SIM C-1 oleh
Korlantas Polri di Satpas (SIM) Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (27/05/2024).

Ia menambahkan bahwa dengan adanya klasifikasi ini, pengendara yang belum mahir menggunakan sepeda motor dengan kapasitas mesin yang besar akan lebih terfilter, sehingga diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas.

Kebijakan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keselamatan berkendara,
tetapi juga untuk memastikan bahwa pengendara memiliki kemampuan dan
pengetahuan yang memadai untuk mengendalikan kendaraan sesuai dengan
kapasitas mesinnya.

Baca Juga :  Pimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional, Ini Pesan Wabup Nazar Efendi

Jasa Raharja menilai langkah ini dapat menjadi salah satu solusi efektif dalam
mengurangi angka kecelakaan di jalan raya sehingga perlu dukungan penuh dari
semua pihak.

“Tentunya seluruh pengguna motor berkapasitas cc mesin besar besar
(Moge) agar segera memiliki SIM C-1. Dengan demikian diharapkan masyarakat lebih patuh dan sadar terhadap aturan dan keselamatan berkendara, serta selalu
mengutamakan berkendara yang berkeselamatan,” imbuh Rivan.