Turunkan Tim Gabungan
Sementara itu, proses pencarian Hafiz Himalaya terus dilakukan. Kamis (28/2), akan diturunkan tim gabungan dari dua kecamatan yakni Air Hangat dan Air Hangat Barat.
Tim gabungan ini, juga akan dibantu oleh 75 personel TRC, 10 orang anggota Basarnas, dan puluhan anggota Tagana, yang dibantu TNI dan Polri.
“Hari ini ada 25 anggota kita terjun ke lokasi. Ditambah dengan tim lainnya, yakni Tagana, Basarnas, TNI dan Polri, serta warga sekitar,” kata Harun, Korlap TRC BPBD Kerinci.
Sejauh ini, tim belum menemukan tanda-tanda keberadaan Hafiz. “Debit air kan sedang besar dan juga keruh, sehingga pencarian terkendala,” jelasnya.
Koordinator Tagana Kerinci, Hengki, juga membenarkan adanya rencana pencarian gabungan, yang akan dilakukan secara besar-besaran di Batang Merao.
“Kami sudah melakukan rapat koordinasi, bersama dengan camat Air Hangat Barat dan Air Hangat, bersama TNI/Polri, Basarnas dan TRC. Besok pencarian gabungan dilakukan,” ungkapnya.
Tagana sendiri, sudah melakukan upaya maksimal. Hanya saja hasilnya belum memuaskan, karena sejauh ini keberadaan Hafiz belum diketahui.
“Kami sudah melakukan penelusuran sungai sepanjang 2,5 kilometer. Baik dengan menggunakan boat maupun dengan menyelam. Namun hasilnya masih nihil,” tegas Hengki.
Tim pencari tambahnya, juga dibantu tiga orang pintar. “Pencarian secara gaib juga dilakukan oleh orang pintar. Sore tadi bahkan ada warga di lokasi yang kesurupan,”bebernya.
Sesuai SOP, pencarian akan dilakukan selama tujuh hari ke depan. Kemudian dilakukan penpanjangan selama tiga hari, jika ada permintaan dari keluarga.
“Namun atas nama kemanusiaan, kita akan terus mencari sampai Hafiz Himalaya ditemukan. Kita tidak akan mundur,”pungkasnya.