SIDAKPOST.ID, ATAMBUA – Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 408/SBH purna tugas diganti dengan Batalyon Infanteri Raider 142/Kstaria Jaya (KJ) sebagai Satuan Tugas Pengaman Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-RDTL Sektor Timur di wilayah Kabupaten Belu, Timor Barat.
Jumlah personel Yonif Raider 142/KJ di bawah Komando Korem 042/Garuda Putih, Kodam II Sriwijaya Provinsi Jambi yang akan mengamankan wilayah perbatasan Kabupaten Belu dengan bekas Propinsi ke-27 Timor-Timur (Timor Leste) selama sembilan bulan kedepan sebanyak 400 prajurit.
Dalam coffe morning di Mako Satgas, Umanen, Atambua Barat, Sabtu (7/9/2019) Mayor Inf. Eko Prasetyo selaku Dansatgas Yonif 408/SBH mengatakan, pihaknya telah selesai melaksanakan tugas Satgas Pamtas kurang sembilan bulan.
Eko Prasetyo menyampaikan permohonan maaf apabila ada tindakan dan perbuatan yang menyakiti hati warga masyarakat selama bertugas kurang lebih sembilan bulan di wilayah perbatasan Belu.
“Kami memohon maaf kepada seluruh warga masyarakat apabila ada sikap dan perilaku kami yang tidak berkenan di hati seluruh warga Belu,” ungkap dia.
Akui dia, kurang lebih sembilan bertugas tentunya tidak terlepas dari dukungan Pemerintah Daerah Belu beserta seluruh Forkopimda dan stakeholder. Oleh karena itu kami menyampaikan Terimakasih sebab telah membantu kami selama menjalankan tugas di wilayah perbatasan.
“Terimakasih juga kepaa CIQ yang mana selama ini sama-sama bersinergi dalam mencegah penyelundupan illegal di wilayah perbatasan. Kami harap hubungan persahabatan di kota sahabat ini tetap terjalin dengan baik,” pinta Eko Prasetyo.
Sementara itu Danyon Raider 142/KJ, Mayor Inf. Ikshanudin mengatakan selalu siap membantu Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Belu selama sembilan bertugas menjaga wilayah perbatasan Negara.
