- Palawija: Jagung, ubi kayu, kacang tanah.
- Sayuran: Cabai, terong, tomat.
- Tanaman keras: Kakao, kopi, atau pisang, yang dapat ditanam pada tahap kelapa sawit dewasa dengan pengaturan jarak tertentu.
Tantangan dalam Penerapan Tumpang Sari
Meskipun memiliki banyak manfaat, penerapan tumpang sari juga menghadapi tantangan. Salah satu tantangan utamanya adalah kebutuhan manajemen yang lebih kompleks. Petani harus memastikan bahwa tanaman tumpang sari tidak bersaing terlalu banyak dengan kelapa sawit dalam hal nutrisi, air, dan sinar matahari. Selain itu, beberapa tanaman mungkin rentan terhadap hama dan penyakit yang dapat menyebar ke kelapa sawit.
Kesimpulan
Tumpang sari pada kelapa sawit adalah inovasi yang menjanjikan untuk mendukung pertanian berkelanjutan. Dengan perencanaan yang baik, teknik ini dapat meningkatkan produktivitas lahan, mengurangi dampak lingkungan, dan memberikan keuntungan ekonomi tambahan bagi petani. Oleh karena itu, pengembangan metode tumpang sari harus terus didukung, baik melalui penelitian maupun pelatihan bagi petani, guna mewujudkan sistem pertanian yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Editor: Madi