Kemampuan Al haris-Sani bersama-sama dengan multipihak (multistakeholder) menanggulangi kebakaran membuat Jambi menjadi decak kagum. Tahun 2023 yang diperkirakan musim panas yang berkepanjangan dan berbagai Provinsi di Indonesia mengalami kebakaran hebat, Justru Jambi “aman terkendali”. Sebuah mimpi yang tidak pernah dirasakan langsung oleh masyarakat Jambi. Sehingga tidak salah kemudian berbagai pihak kemudian studi banding dan sekaligus Belajar langsung dari Pemerintah Provinsi Jambi.
Kedatangan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Duta Besar Norwegia dan Badan Restorasi Gambut November 2023 adalah bentuk kekaguman berbagai pihak nasional terhadap upaya serius dari Pemerintah Provinsi Jambi.
Di tingkat nasional dan internasional, Al haris mampu menjadi “mercu suar” yang meletakkan Pembangunan berkelanjutan sebagai basis dan cara pandang Pemerintah Jambi.
Berbagai peraturan seperti Perda No 11 Tahun 2021 Tentang RPJMD, Perda No 36 Tahun 2021 Tentang Rencana Aksi Daerah Penuruan Emisi Gas rumah Kaca kemudian menempatkan Provinsi Jambi sebagai Provinsi yang paling siap untuk Program nasional Folu-Net Sink.
Sebuah perwujudan nyata dari Paris Agreement dan pandangan nasional didalam program Penuruan Emisi Gas rumah Kaca.
Upaya serius ini kemudian menempatkan Provinsi adalah salah satu Provinsi yang aspiratif dan provinsi yang paling responsif didalam pembicaraan nasional dan internasional.
Tidak salah kemudian Al haris berhasil menjadi pembicara utama (Keynote Speaker) didalam forum bergengsi di COP. COP (Conference of the Parties) ke 28 adalah konferensi bergengsi anggota UNFCCC, di Dubai (Uni Emirat Arab), Desember 2023.