Opini : Program Dumisake Tingkatkan Kualitas Hunian Melalui Bedah Rumah

Foto : sidakpost.id/ist

Setiap orang menginginkan kehidupan yang berkualitas. Kualitas hidup dipengaruhi oleh berbagai faktor, tidak hanya dari dalam diri seperti kesehatan dan kebahagiaan pribadi, tetapi juga oleh faktor-faktor luar seperti kondisi lingkungan tempat tinggal. Salah satu aspek penting dalam meningkatkan kualitas hidup adalah mencapai standar hunian yang layak.

Rumah layak huni bukan hanya tentang struktur fisik yang kuat dan kokoh, tetapi juga mencakup aspek kenyamanan, keamanan, serta akses terhadap fasilitas dasar seperti air bersih, sanitasi yang memadai, dan listrik. Sebuah rumah yang layak harus mampu memberikan perlindungan dari cuaca ekstrem, memiliki ventilasi yang baik untuk sirkulasi udara yang sehat, dan cukup ruang untuk seluruh anggota keluarga agar dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan nyaman.

Untuk mencapai standar rumah layak huni tersebut, berbagai program dan inisiatif telah diluncurkan oleh pemerintah. Salah satu contohnya adalah Program Dua Milyar Satu Kecamatan (Dumisake) yang merupakan program unggulan Pemerintah Provinsi Jambi dalam rangka percepatan dan pemerataan pembangunan di kabupaten/ kota se-Provinsi Jambi.

Baca Juga :  Pemprov bersama BI, Gerakan Penanaman 10.000 Bibit Cabai
Baca Juga :  Ponpes An-Nizomiyah, Gelar Upacara Hari Santri Nasional Tahun 2020

Salah satu bentuk dari kegiatan Dumisake ini adalah ‘Bedah Rumah’ yang dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi. Kegiatan ini dimaksudkan agar terjadi peningkatan kualitas hunian masyarakat dari tidak layak huni menjadi hunian yang layak. Program ini menjadi salah satu strategi untuk mengurangi disparitas pembangunan antarwilayah serta tercipta efek domino yang positif seperti meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama mereka yang berada di daerah pedesaan atau terpinggirkan.