Namun yang menarik dari Al haris adalah perencanaan yang matang, detail bahkan hingga ke urusan teknis. Daya ingatnya luar biasa.
Ketika memasuki awal tahun 2023, sudah santer, Al haris tetap berpasangan dengan Abdullah Sani (Yai Sani). Sebuah pasangan yang relatif sepi dari pembicaraan publik. Sekaligus Al haris mampu menjadi orkestra yang ciamik.
Ada juga kelegaan ketika Yai Sani melanjutkan pasangan yang sudah berjalan 4 tahun.
Dengan persiapan matang, PAN kemudian memberikan rekomendasi (7 Juni 2024). Modal ini “cukup” untuk mendaftar (kalaupun kurang tinggal 1 kursi saja). Kemudian PKS (26 Juni 2024), PKB (2 Juli 2024) dan Partai Demokrat (4 Juli 2024). Sebelumnya PPP (23 Mei 2024).
Dengan modal Partai yang sudah memberikan dukungan, Al haris – Sani Sudah jauh melebihi persyaratan untuk mendaftar ke KPU.
Teringat 4 tahun yang lalu, Al haris – Sani adalah pasangan yang paling siap mendaftar. Baik dengan jumlah Partai maupun pasangan yang paling siap. Sama sekali tidak ada istilah cucuk cabut terhadap pasangan untuk mendaftar di Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur 2020-2024.
Memasuki Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Jambi 2024-2029, Al haris – Sani yang Sudah “mantap” sebagai kandidat untuk mendaftar, lagi-lagi persiapannya sudah matang. Selain modal Partai pengusung yang cukup untuk mendaftar, kinerja maupun strategi merangkul mampu menjadikan Pilkada Jambi sedikit adem.
Lagi-lagi tidak ada “cucuk cabut” menentukan pasangan kandidat Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur 2024-2029.
Tema “Keberlanjutan” membuat partai-partai memberikan dukungan kepada Al Haris – Sani.
Selain itu prestasi dan rekam jejaknya juga memberikan penilaian tersendiri. PDIP (23 Agustus 2024), Partai Gerindra (24 Agustus 2024) dan Partai Golkar (25 Agustus 2024).