Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja yang juga sebagai Ketua Koordinator Mudik Gratis BUMN 2025, Rivan A. Purwantono, menekankan aspek keselamatan sebagai prioritas utama. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memastikan seluruh armada yang digunakan telah lulus uji kelayakan dan pengemudi memiliki lisensi yang valid, sebagai bagian dari mitigasi risiko yang disiapkan.
Lebih lanjut, Rivan menambahkan bahwa Jasa Raharja telah melakukan koordinasi
dengan berbagai instansi terkait dan seluruh BUMN untuk memastikan prosedur keselamatan terpenuhi secara menyeluruh. Pemeriksaan tidak hanya terhadap
armada secara teknis, tetapi juga memastikan kesiapan fisik dan mental pengemudi.
“Seluruh bus, kereta, dan kapal yang digunakan harus memenuhi standar
keselamatan yang telah ditentukan. Selain itu, kami juga menyediakan asuransi
perlindungan bagi para pemudik untuk memberikan rasa aman selama perjalanan,” tambahnya.
Sebagai upaya aksi pengamanan persiapan lalu lintas, dilakukan kesiapan sebanyak 2.000 personel nasional, 29 siaga pelayanan cabang seluruh Indonesia, monitoring online melalui Data Laka Online (IRSMS) dan rumah sakit, koordinasi aktif melalui Forum Komunikasi Lalu Lintas, mobile unit keselamatan lalu lintas di 102 Kantor Wilayah & Kantor Cabang, 22 pos pelayanan terpadu pada wilayah Jawa & Sumatera, spanduk keselamatan pada 5.200 titik Lokasi, JR-Care dan DC-FKMN-JR untuk sistem kendaraan korban, serta kampanye edukasi keselamatan berlalu lintas.
Pendaftaran program ini dimulai dari tanggal 3 Maret sampai 17 Maret 2025, atau sampai dengan maksimal kuota tercapai. Mudik Bersama gratis dijadwalkan berangkat sesuai dengan jenis moda transportasi, yaitu Bus : 27 Maret 2025, Kereta Api : 25, 26, 27, 28 Maret 2025, Kapal Laut : 28 Maret 2025. (Ais)