Lahan Sepetak Bisa Cukupi Kebutuhan Hidup

SIDAKPOST.ID, BUNGO –  Petani sayur tinggal di danau Buluh, Kelurahan Jaya Setia, kecamatan Pasar Muara Bungo ini,  sukses memanfaatkan lahan terbatas menghasikkan uang.

Dengan jeli, pak Jumain (62) mengolah lahan sepetak, ia jadikan kebun sayur bayam, kangkung, kacang panjang dan sayur katu. Meski bertani dilahan yang berukuran kecil, namun menghasilkan.

Jumain memilih berkebun sayur sudah menjadi kebiasaannya. Karena hasil dari kebun sayur yang ia kelola membuahkan hasik pundi-pundi rupiah. Untuk sayur bayam saja, unur tanam 20 hari sudah bisa dipanen.

Baca Juga :  Tak Bisa Nyalakan Mesin, Motor Ditinggal Pencuri

“Ya kalau untuk sayur bayam 20-25 hari masa tanam sudah bisa di panen. Tentu semuanya harus kita rawat agar sayuran yang kita tanam tumbuh lebih subur dan itu perlu diperhatikan setiap hari. Hasil dari sayur bayam Rp 500 ribu satu kali panen,” kata Jumain, sambil memanen sayur bayam di kebun miliknya.

Kalau untuk pemasaran Jumain bilang sudah ada agen sayur yang membelinya. Jadi setelah dipanen tidak pusing-pusing mau jual kemana, karena ada agennya.

Baca Juga :  Begini Potret Santri Ponpes Babussalam Belajar di Tempat Seadanya

Kalau harga, kadang naik kadang turun, dan dominan tidak stabil harganya. Mau turun atau tidak yang namanya petani tetap bertani biar tetap menghasilkan.

“Jadi di kebun kami ini berbagai macam jenis sayuran kami tanam. Setiap bulan tak ada berentinya memanen, karena di sini sayurnya macam-macam. Sejauh ini, hasil dari kebun kami terpenuhi untuk kebutuhan hidup,” ucapnya. (zek)