Keutamaan Hari Jum’at Bagi Umat Islam

Here is the illustration symbolizing the significance of Friday (Jum'at) in Islamic culture, showcasing the peaceful mosque and the spiritual devotion of people gathered for Friday prayers. (Teknologi AI/ Sidakpost.id)

4. Hari yang Penuh Keberkahan

Hari Jum’at disebut juga sebagai hari raya mingguan bagi umat Islam. Pada hari ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal kebaikan, seperti membaca Surat Al-Kahfi, bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW, bersedekah, dan memperbanyak zikir.

Rasulullah SAW bersabda:
“Perbanyaklah bershalawat kepadaku pada hari Jum’at, karena shalawat kalian akan disampaikan kepadaku.” (HR. Abu Dawud).
Amalan-amalan ini tidak hanya mendatangkan pahala besar, tetapi juga menanamkan rasa cinta kepada Nabi dan meningkatkan kualitas iman.

5. Hari Penghapus Dosa

Melakukan ibadah dan amal kebaikan pada hari Jum’at juga menjadi sarana untuk menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan selama satu pekan. Rasulullah SAW bersabda:
“Shalat lima waktu, dari Jum’at ke Jum’at berikutnya, dan dari Ramadhan ke Ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa-dosa di antara keduanya, selama dosa-dosa besar dijauhi.” (HR. Muslim).

Baca Juga :  Nisfu Sya’ban: Makna dan Keutamaannya dalam Islam

Kesimpulan

Hari Jum’at adalah hari yang penuh kemuliaan dan keberkahan bagi umat Islam. Sebagai umat Muslim, kita dianjurkan untuk memaksimalkan amal ibadah pada hari ini, termasuk memperbanyak doa, membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan menghadiri shalat Jum’at. Dengan memahami dan mengamalkan keutamaan hari Jum’at, kita tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah SWT, tetapi juga memperoleh berbagai keberkahan yang dapat meningkatkan kualitas hidup dunia dan akhirat.

Baca Juga :  Puasa Ramadhan: Ibadah dan Manfaat Kesehatan

Sumber: nu.or.id

Editor: Madi